Selasa, 23 Maret 2010

TONGGAK SEJARAH CINTAKU








SENANDUNG JIWA YANG TENANG
di setiap tarikan nafasku,
kuasa-Mu terasa hadir perlahan
mengalir jauh menyejukkan jiwaku,
di setiap detak jantung ini,
kebesaran-Mu begitu dalam kurasakan,
memang Engkaulah kuasa atas segala yang ada.

Terimalah sujudku selama ini,
agar jiwaku tenang tidak gelisah,
dalam mencari ridho-Mu
di sepanjang hidupku,

sadarkanlah aku yang tenggelam,
dalam kesibukan duniawi,
yang jauh dari nuansa ibadah,
dan mengejar bayang-bayang ilusi,

Jiwa ini,
cepat atau lambat juga akan Engkau ambil,
bekalku belumlah cukup untuk menghadap-Mu,
dosaku terus menumpuk rasanya,
pantaskah pintu ampunan terbuka untukku,

Hamba takut,ampunilah dosa-dosaku,
bimbinglah hamba di setiap waktu,
untuk mengisi sisa hidup ini,
sebelum layar kehidupanku,
Engkau tutup selamanya,

SEBAIT DOA AMPUNAN,
Begitu besar dosa-dosaku,
sudah sekian kali ku tinggalkan sholatku,puasaku,ibadahku,
sudah sekian kali ku menyakiti hati kedua orang tuaku,
sudah sekian hati saudaraku sakit karenaku,
Ibu, maafkanlah buah hatimu,
Bapak, maafkanlah putramu,
maafkanlah saya,saudaraku
maafkanlah diri ini,ya Alloh

Aku ingin jiwaku tenang dalam ridho-Mu,
jadikanlah kepulanganku kelak,
dalam keadaan khusnul khotimah,
masukkanlah jiwaku ke dalam Janah-Mu,
bersama jiwa-jiwa hamba-Mu yang Mutmainah,
agar kurasakan ketenangan hakiki bersama-Mu selamanya,amin

POTRET DINAMIKA KEHIDUPAN KELUARGA

  Pantai Klayar dan Ata Luhung Hanasti Cerita tentang air laut tiada batas bagi siapapun. Lukisan tentang keindahan yang tertuang melalui tu...