RODA KEHIDUPAN
Sampai detik ini,Aku masih di beri kesempatan menyaksikan kenyataan bahwa perubahan demi perubahan terus terjadi.Sesuatu yang nampak begitu kokoh dan tegak berdiri ternyata juga mengalami kemunduran. Sesuatu yang nampak tidak mungkin berubah ternyata kini berubah. Roda kehidupan memang benar-benar berputar seiring waktu.
APA YANG ABADI
Nilai seni-budaya, nilai agama, dan nilai moral, telah mengalami pergeseran makna filosofisnya.Sifat orang jawa yang njawani, sudah tidak lagi relevan sepertinya. Entah karena apa semua itu bisa cepat terjadi. Bukti-bukti fisik yang tersisa ternyata sudah tak banyak berbicara di peradaban manusia saat ini. Semua lebel dan berbagai simbol kebesaran di dalam keraton sebagai tanda kekuasaan dan kejayaannya di masa dulu terlihat sekarang hampir musnah seolah tidak lagi tersisa di hati masyarakat era sekarang ini.
DUNIA DICIPTAKAN BUKAN TANPA MAKNA
Saya semakin yakin roda kehidupan masih berputar dan akan terus berputar sehingga menghilangkan secara perlahan akan sesuatu yang nampak jelas tidak mungkin sirna hingga akhirnya tinggal cerita kosong yang tidak jelas sumber kebenarannya.Benar-benar tidur lelap dalam pangkuan kemegahan semu telah membuat pikiran dan rasa masyarakatku berjalan mundur, menghindari kompleknya kehidupan, tidak berani menghadapi kenyataan hidup, dan hanya ingin berteman mimpi-mimpi indah yang menenggelamkan ke alam bawah sadarnya.
FAKTA TELAH BERBICARA
Meskipun belum begitu saya mengerti, tetapi perubahan pola hidup, budaya, cara merespon perubahan dinamika kehidupan dalam apapun antara masyarakat di dalam dan di luar tembok keraton semakin nyata perbedaannya.Benar-benar kemegahan semu yang mereka agung-agungkan selama ini telah menidurkan saudaraku. Namun mereka tidak juga segera sadar dan mau mencabut akar feodalisme yang masih tertanam jauh di dasar palung hatinya. Sampai akhirnya sulit membuka mata kesadaran bahwa wajah dunia telah berubah dan mereka tertinggal segalanya.
HARTA-TAHTA-WANITA
Sebaiknya, kita harus sama-sama membaca keadaan dengan mata hati dan pikiran yang seimbang tentang dinamika kehidupan ini agar kita tetap eksis kapanpun waktunya, dimanapun tempat terjadinya dan bagaimanapun perubahannya. Ku baru menyadari kebenarannya bahwa,Harta,Tahta,Wanita dapat memburamkan kejernihan pikiran dan kepekaan rasa setiap orang, selain itu ku merasakan tiga hal itu sebagai ujian buatku. Namun keyakinanku mengatakan,pasti Alloh telah membuat solusi yang sempurna di balik semua itu. Bukankah Alloh telah menciptakan Nur penerang hakiki ke dalam ruang dan waktu beserta materi dalam jiwa kita ?. Melalui cahaya itulah diharapkan siapapun orangnya harus dapat melihat dengan jernih dan mampu membedakan mana yang haq dan yang batil dalam mencari ridho-Nya. Bisa gak ya seidealis ini diriku ?
AKU SEBAGAI KATALISATOR
Kesadaranku mengatakan bahwa Harta,Tahta,wanita, dan Nur diciptakan bukan tanpa makna tetapi bagaimana aku sebagai manusia yang diberi kelebihan akal budi dibanding makhluk lain dapat berperan sebagai katalisatornya sehingga semua yang diciptakan tersebut dapat sinergis sebagai media ibadah menuju kebenaran hakiki tanpa ada perasaan untung dan rugi satu dengan yang lainnya,namun saya bisa gak ya ?
